PROSES PENGAWASAN
Proses pengendalian mulai dengan
perencanaan dan pembangunan tujuan penampilan kerja. Tujuan penampilan
didefinisikan dan standar-standar untuk mengukurnya disusun. Ada 2
tipe standar:
1. Standar out-put (keluaran): mengukur
hasil-hasil tampilan dalam istilah kuantitas, kualitas, biaya atau waktu
2. Standar in-put (masukan):
mengukur usaha-usaha kerja yang masuk ke dalam tugas penampilan.
Terdiri dari lima tahapan proses , yaitu:
1. Penetapan standar pelaksanaan
2. Penentuan pengukuran pelaksanaan kegiatan
3. Pengukuran pelaksanaan kegiatan nyata
4. Pembandingan pelaksanaan kegiatan
dengan standar dan penganalisaan penyimpangan-penyimpangan
5. Pengambilan tindakan koreksi, bila
diperlukan
JENIS
PENGAWASAN
a. Pengawasan fungsiomal (struktural).
Fungsi pengawasan ini melekat pada seseorang yang menjabat sebagai pimpinan
lembaga.
b. Pengawasan publik. Pengawasan ini
dilakukan oleh masyarakat.
c. Pengawasan non fungsional.
Pengawasan ini biasanya dilakukan oleh badan-badan yang diberikan wewenang
untuk melakukan pengawasan seperti DPR, BPK, KPK, dan lain-lain.
SUMBER :
·
Robbins, P. Stephen & Coulter
Marry. 2007. Manajemen. Edisi 8. Jakarta: Indeks
·
Neubert,
Dyck, (2009, 2007), Principles
Of Management, South-Western
Tidak ada komentar:
Posting Komentar